NPLOMBOK.id-Untuk meningkatkan pelayanan penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy meminta Tim yang beranggotakan Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan, Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan Lembaga Konsumen untuk melakukan pemantauan dan verifikasi 500 e-warung yang melayani Kelompok Penerima Manfaat (KPM) di Lombok Timur.

Hal tersebut untuk menjamin pelaksanaan penyaluran sesuai dengan pedoman umum (Pedum) yang telah ditetapkan.

“Tugas tim hanya sampai pada verifikasi, sementara kelayakan dan pembinaannya menjadi urusan BRI. Pemerintah Daerah hanya berkepentingan agar pelaksanaan distribusi program sembako sesuai Pedum sehingga masyarakat dapat terlayani secara optimal,” tegasnya saat rapat di ruang kerjanya, Rabu (30/6).

Dalam rapat tersebut Pimpinan Cabang BRI Selong, Aroef Sarifuddin, menyampaikan dari 500 e-warong yang melayani KPM di Lombok Timur, pihaknya telah melakukan evaluasi kelayakan terhadap 89 e-warong. Ia berharap sampai batas waktu yang telah ditentukan 89 e-warong tersebut dapat memperbaiki pelayanannya.

Menurutnya Aroef, jumlah e-warong yang ada saat ini masih belum memadai untuk melayani seluruh KPM yang ada di Lombok Timur. Untuk 133 ribu KPM masih perlu ditambah 20 e-warong lagi. Ia meminta agar Dinas Sosial dapat memberikan rekomendasi titik-titik yang memerlukan penambahan e-warong. (Rji)