NPLOMBOK.id-Bupati Lombok Timur H.M. Sukiman Azmy memimpin rapat penataan pasar dan rencana Pasar Wisata Kuliner Rensing. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Bupati pada Senin (24/7).
Rapat diikuti Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Asisten Perkonomian dan Pembangunan, Kepala BPKAD, Kepala Dinas Perdagangan, dan sejumlah OPD terkait, termasuk Kepala Desa, dan Kepala Pasar Rensing.
Bupati pada kesempatan tersebut mengingatkan agar pasar tersebut bersih, rapi, indah, dan nyaman baik bagi pedagang maupun pembeli.
Untuk itu, bupati meminta agar bangunan pasar dioptimalkan dengan menempatkan pedagang yang saat ini memenuhi halaman pasar ke dalam bangunan pasar.
Untuk itu kondisi bangunan pasar akan disesuaikan dengan kebutuhan para pedagang sebagai tindak lanjut dari keluhan pedagang.
Sebelumnya pedagang menilai bahwa tempat yang disediakan kurang sesuai dengan kebutuhan mereka umumnya.
Sementara itu bagi pedagang yang masih belum mendapat tempat dalam bangunan, Bupati memerintahkan untuk memindahkan mereka ke lahan yang terdapat di kanannya.
Lahan tersebut sebagian juga akan dikelola Desa Rensing untuk pasar wisata kuliner dengan sistem sewa lahan.
Guna penataan tersebut ia meminta agar Kepala Dinas Perdagangan maupun Kepala Desa berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait seperti Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perhubungan, Dinas Perindustrian, maupun Satpol PP.
Melalui kesempatan tersebut, ditegaskan bahwa pada Kamis mendatang penataan tersebut sudah mulai dilaksanakan dan menunjukkan perubahan.
Selain itu diingatkan kepada kepala pasar untuk memberikan tempat dengan luas bagi para pedagang.
Transaparansi menjadi penekanan Bupati terhadap pengelolaan pasar, sehingga tidak hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu.
Sementara itu pasar wisata kuliner rensing yang akan dikelola pemerintah desa rencananya akan ditata sedemikian rupa, di mana para pedagang seluruhnya akan menghadap ke bagian dalam pasar, sehingga menimbulkan kesan rapi dan nyaman. (*)