NPLOMBOK.id– Persekutuan Perempuan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (PEREMPUAN AMAN) Lombok Timur menggelar konsolidasi dan sosialisasi di Montong Baan, Kecamatan Sikur, Lombok Timur, NTB, Senin, 4 Januari 2021.
Kegiatan yang dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas kader-kader Perempuan AMAN di setiap komunitas adat itu menekankan adanya kepastian bagi para kader untuk mampu memposisikan diri sebagai perempuan adat yang bisa menggerakkan masyarakat dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat adat.
“Dari segi ekonomi tentunya peran penting Perempuan sangat dibutuhkan kehadirannya dalam pengembangan ekonomi dengan memanfaatkan sumber daya yang ada di wilayah masing-masing,” ujar Sayadi, Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) Pengurus Daerah AMAN Lombok Timur, ketika membuka acara.
Disamping itu, Ketua Perempuan AMAN Lombok Timur, Tahraini mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas kader perempuan dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan mengenai arah perjuangan perempuan AMAN.
Sementara itu, Lalu Prima Wira Putra yang hadir pada acara itu mengatakan, isu perempuan di negara sangat banyak dibicarakan dari semua sektor. Namun katanya, persoalan perempuan adat belum tentu dibahas secara spesifik. Untuk itu perempuan yang tergabung dalam Organisasi Sayap AMAN harus menunjukan identitasnya sebagai perempuan masyarakat adat.
Lalu Prima menyerukan kepada Perempuan AMAN untuk tidak ragu mensejajarkan diri dengan siapapun terkait persoalan adat. “Kita harus bisa hadir dalam persoalan yang menyangkut masyarakat adat terutama selaku perempuan adat yang lebih tahu situasi di wilayah masing-masing,” katanya. (Rji)
Berita terkait: AMAN Gelar Konsolidasi, Bersinergi Membangun Desa Berbasis Masyarakat Adat
