NPLOMBOK.id-Malam puncak Peringatan Milad Forum Wartawan Media Online (FWMO) Lotim ke-3 berlangsung semarak. Kegiatan ini dipusatkan di Puri Sharon Senggigi, Kabupaten Lombok Barat (Lobar), Kamis 28 Oktober 2021 malam dengan mengambil tema “Bersama Insan Pers, Maju Membangun Lombok Timur”.
Kegiatan tersebut dihadiri, Asisten III Setda Lotim, dr. H. Hasbi Santoso, Dandim 1615 Lotim, Lektol. Inf. Amin M. Said, Kasi Pidum Kejari Lotim, Dewan Pembina FWMO Lotim dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam laporannya, Ketua Panitia Peringatan Milad ke-3 FWMO Lotim, M. Nurji mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas dukungan dan partisipasinya baik moril maupun materil, sehingga seluruh rangkaian acara dapat berjalan lancar.
Dipilihnya Lobar sebagai tempat puncak acara, merupakan salah satu bentuk sosialisasi FWMO dengan harapan ke depan dapat memperluas jangkauan wilayah keanggotaannya.
“Hari Rabu malam, kami juga sudah menggelar rapat kerja untuk program tahun 2022 mendatang. semoga FWMO ke depan lebih baik,” harapnya.
Ketua FWMO Lotim, Syamsurrijal, mengatakan momentum Milad FWMO yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda menambah semangat bersama dalam menjalankan tugas dalam memberi pencerahan kepada masyarakat serta mencerdaskan kaum muda untuk masa depan yg lebih baik.
Puncak Milad ini disemarakkan dengan pemotongan tumpeng Milad sebagai seremoni puncak disertai pembagian doorprize serta hiburan.
Dewan Pembina FWMO, Widiyanto, menyampaikan media online berbicara kecepatan. Akan tetapi, selain kecepatan, akurasi dan kedalaman dalam berita yang disajikan faktor yang sangat penting diperhatikan.
“Wartawan harus mengetahui hak-hak yang harus didapatkan dari narasumber. Tidak pula menghakimi orang di media,” pesannya.
Ditegaskannya, FWMO merupakan wadah organisasi untuk meningkatkan kapasitas wartawan khususnya media online masa sekarang dan masa yang akan datang.
“Di usia FWMO yang cukup matang harus tetap membangun sinergi bersama pemerintah,” tegasnya.
Wakil Bupati Lotim, H. Rumaksi Sjamsuddin diwakili Asisten III Setda Lotim, dr. Hasbi Santoso, menyambut baik keberadaan FWMO Lotim. Meskipun usianya baru tiga tahun, namun kiprahnya cukup luas dan tidak hanya di pemerintahan, melainkan juga di bidang sosial.
“Pemda mendukung keberadaan FWMO. Kami dari Pemda sangat berharap ada saran, kritik dan masukan yang membangun dan bertanggung jawab melalui pemberitaan. Tidak meninggalkan keberimbangan dan ketepatan,” katanya.
Ia mendorong FWMO Lotim ke depan dapat meningkatkan kualitas wartawan media online di Lotim. Serta dapat memberikan dukungan bagi masyarakat dan Lotim baik di sektor pendidikan, kesehatan dan sarpras dan lain sebagainya.
Terlebih Pemda Lotim masih banyak PR berupa masih terjadinya kasus perkawinan usia anak yang berdampak pada angka kematian ibu dan bayi, tingginya angka putus sekolah hingga persoalan RTG.
“Mari bersinergi membangun Lotim yang adil, sejahtera dan aman,” pinta Hasbi membacakan sambutan Wabup.
Dandim 1615 Lotim, Letkol Inf. Amin M. Said, mengingatkan tentang situasi saat ini khususnya di Kabupaten Lotim. Misalnya saat ini dalam hal vaksinasi, kabupaten Lotim dijadikan rujukan. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan dan publikasi yang dilakukan insan pers khusus di Kabupaten Lotim.
Peran media online sangat membantu. Sinergi diharapkan dapat terbangun dengan baik karena informasi tidak hanya didapatkan dari Intelijen di internal Kodim, tapi dari berbagai pihak, terutama media. (*)
