NPLOMBOK.id-Wakil Bupati Lombok Timur H. Rumaksi Sj mengapresiasi pelaksanaan Lomba Fashion Adat Sasak dan Kain Tenun Lombok Timur yang diinisiasi Asosiasi Pengusaha Salon (APS) Lombok Timur. Hal tersebut menurut Wakil Bupati menjadi bagian dari upaya menjaga keragaman budaya masyarakat Lombok Timur.

Menurut Rumaksi, kendati ada kebijakan menggunakan pakaian adat sasak sehari-hari bagi ASN hingga pelajar, akan tetapi belum menyentuh substansi atau akar dari penggunaan pakaian. Menurutnya yang banyak digunakan, utamanya oleh siswa sekolah adalah atribut pakaian Bali, bukan sasak sebagaimana mestinya. Karena itu ke depan ia berharap lomba juga dapat menyentuh esensi dasar seperti itu.

Kepada pengurus dan anggota APS, Wakil Bupati yang hadir bersama Ketua GOW Lombok Timur Hj. Siti Kudsiah Rumaksi juga memberikan dukungan untuk kemajuan organisasi seperti usaha-usaha lainnya. Dijelaskan Wabup anggota APS dapat mengakses bantuan permodalan perbankan melalui program Lombok Timur Berantas Rentenir dengan Kredit Tanpa Bunga (Berkembang) sebagai salah satu program unggulan Pemda.

Sebelumnya, Ketua APS Kabupaten Lombok Timur Mustikomah Syamsul menyampaikan keberadaan organisasi yang telah berusia dua tahun tersebut mendukung upaya Pemda menciptakan lapangan kerja. Selain dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 Republik Indonesia, event ini juga untuk lebih mempopulerkan lagi tradisi budaya sasak khususnya penggunaan produk kain tenun khas Lombok Timur.

Lomba yang berlangsung pada Kamis (25/8/2022) di Ballroom Kantor Bupati Lombok Timur tersebut diikuti oleh seluruh OPD lingkup Kabupaten Lombok Timur, termasuk tiga kecamatan, yaitu Suela, Lenek, dan Montong Gading.

Inspektur Daerah Kabupaten Lombok Timur Salmun Rahman dan istri didaulat sebagai yang terbaik, mengalahkan peserta lainnya. (*)