NPLOMBOK.id-Mendukung program kampung lobster di Teluk Jukung, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memberikan bantuan Keramba Jaring Apung (KJA). Bantuan tersebut diserahkan Bupati Lombok Timur, H. M. Sukiman Azmy, pada Jumat (28/1).

Bantuan senilai lebih dari 6 milyar rupiah tersebut, ditegaskan Bupati, khusus untuk masyarakat kawasan Teluk Jukung. Bahkan ia mengingatkan kepada masyarakat agar segera melapor langsung kepada pemerintah kabupaten jika terjadi penyalahgunaan atau ketidaksesuaian.

“Jangan sampai ada yang memanfaatkan bantuan ini untuk kepentingan pribadinya, kelompoknya, bukan untuk kepentingan masyarakat di Teluk Jukung,” pesannya.

Kepada pelaku budidaya lobster, Bupati juga berharap agar mengikuti aturan dan ketentuan yang berlaku baik dari kabupaten, provinsi, maupun pemerintah pusat, sebab muara akhir dari sebuah regulasi adalah untuk kepentingan masyarakat. Selain itu diharapkan pula agar bantuan KJA itu dapat dimanfaatkan secara optimal.

Tidak lupa, Bupati meminta para pembudidaya berinovasi sebagai upaya peningkatan produktivitas dan kualitas, dan akhirnya berimbas pada peningkatan penghasilan dan kesejahteraan para pembudidaya.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (KKP) Lombok Timur M. Zainuddin menerangkan dukungan untuk kampung lobster yang telah diterima Lombok Timur mencapai 396 unit KJA senilai Rp. 59 milyar. Perbaikan sarana dan prasarana juga dilakukan pemerintah menguatkan keberadaan kampung lobster. Pun sistem pemasaran dan dukungan lainnya.

Selain Kampung Lobster di kawasan Teluk Jukung, di Lombok Timur juga akan dikembangkan Lobster Estate di Kawasan Teluk Ekas.

Acara yang berlangsung di Dermaga Pelabuhan perhubungan Telong-elong, Jerowaru itu dihadiri oleh Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Provinsi NTB, Pimpinan OPD lingkup Lotim, Camat, Kades, tokoh dan masyarakat setempat. (*)