NPLOMBOK.id-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedjono Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah meningkatkan layanan kesehatan dengan menambah spesialis bedah Thorax untuk memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat.
Direktur Rumah Sakit Selong, dr.HM.Hasbi menyatakan pihaknya baru membuka beberapa jenis pelayanan terkait sarana dan prasarana terutama SDM spesialis bedah dan lainnya.
“Jadi kita sudah menambah spesialis bedah Thorax dan alatnya akan tersedia bulan depan, dan menambah ruang pemeriksaan, tentunya alat penunjang ini sangat dibutuhkan dalam memperluas akses layananan kesehatan di Rumah sakit umum daerah,” ungkap HM.Hasbi, di Kantornya, pada Sabtu, 26 Agustus 2023.
Thorax merupakan rongga dalam tubuh yang berisi jantung, paru-paru, pembuluh darah yang dikelilingi tulang-tulang rawan. Hal ini bisa dilihat melalui prosedur rontgen thorax ketika melakukan pemeriksaan terhadap kondisi jantung. Untuk melakukan itu, pihak rumah sakit telah menyediakan spesialis jantung.
“Kita punya dokter spesialis jantung namun untuk mengantisipasi kita mengontrak dokter spesialis lainnya. Kita harapkan bisa melakukan tindakan yang masif dengan memasang ring jantung,” lanjut mantan Kadis kesehatan.
Kata dia, selama ini pihaknya mengakui belum mampu melakukan layanan tersebut karena selain sumber daya, sarana dan prasarana belum dimiliki. Menurutnya pelayanan RSUD Selong bisa lebih bervariasi dengan adanya spesialis jantung. Namun untuk sementara ini masih bisa menerima layanan rawat inap maupun rawat jalan pasien jantung.
Selain itu RSUD telah menyediakan fasilitas lainnya yang memiliki kompetensi tertinggi untuk memudahkan para spesialis mendiagnose dalam melakukan tindakan.
Selain itu untuk akses layanan pasien ginjal RSUD Soedjono telah melakukan uji coba alat untuk mengurangi resiko operasi terhadap pasien. Alat tersebut menghasilkan gelembung khusus untuk membersihkan batu ginjal.
“Cukup dengan alat khusus tanpa operasi, misalnya penyakit batu ginjal, ini menjadi salah satu Poli baru yang kita upayakan untuk kemudahan pasien,” terangnya.
Sementara itu, terkait pelayanan bagi masyarakat bahwa RSUD Selong telah memberikan pelayanan terhadap masyarakat tidak mampu dengan pembiayaan yang ditanggung pihaknya dari Januari -Juli 2023 sebesar Empat milyar 140 juta rupiah. Pihaknya juga akan melayani semaksimal mungkin.
Ia menegaskan bagi warga yang tidak mampu yang membutuhkan pelayanan kesehatan agar tidak memikirkan biaya yang akan dibebankan dan informasi ini diharapkan dapat disebarluaskan.
“Kami telah menanggung pembiayaan warga tidak mampu, kurang lebihnya 4 miliar 140 juta, untuk itu perlu disebarluaskan informasi ini bagi masyarakat bahwa apapun keadaan warga Lombok Timur, tidak perlu memikirkan biaya layanan kesehatan lanjutan setelah dari puskesmas,” jelas dr.Hasbi.
Akses layanan lainnya ialah pelayanan khusus orang tua usia lanjut, yang selama ini pasien harus mendatangi layanan spesialis namun kini akan dipusatkan pada Poli khusus lansia agar pasien merasakan ketenangan.
“Misalnya pasien hipertensi dia harus ke spesialis penyakit dalam, tapi sekarang pasien tidak perlu dibawa ke spesialis, dengan adanya Poli khusus lansia ini pelayanannya terpusat dan spesialisnya yang akan datang, dan pasien menjadi lebih tenang,” kata Direktur RSUD Selong.
Lebih lanjut kata Mantan Kadis kesehatan ini menegaska agar pelayanan ditingkatkan, dan menjamin tidak ada pasien yang tertahan karena alasan administrasi. RSUD akan mengutamakan pelayanan terhadap pasien. (Rji)
