NPLOMBOK.id-Objek wisata Pantai Pink yang terletak di Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, masih menjadi pilihan untuk berlibur di masa pandemi Covid-19. Tidak hanya bagi kalangan muda yang senang berpetualang namun pantai ini juga digemari sebagai tempat liburan bersama keluarga.
Walaupun jarak yang ditempuh relatif jauh sekitar 1 jam dari pusat Kota Selong, namun pantai ini memiliki daya tarik tersendiri. Bukan hanya karena namanya yang keren dan viral, tapi pemandangan pasir pantai berwarna pink dan suasananya yang tenang, membuat pengunjung kembali datang ke tempat ini menghabiskan waktunya bermain air dan mandi di tepian pantai.
Sebagai kawasan penunjang KEK Mandalika, Pantai Pink terus dibenahi terutama fasilitas umum yang dibutuhkan oleh pengunjung atau wisatawan. Baik dari jalan menuju ke lokasi hingga tersedianya air bersih, tempat parkir, dan toilet umum. Terdapat juga Gazebo atau berugak di sepanjang pantai yang dapat dimanfaatkan untuk beristirahat dan makan dengan sajian kuliner dari warung-warung setempat.
Untuk masuk ke lokasi pantai setiap pengunjung akan dikenakan tarif sebesar Rp 7.500/orang, yang hanya berlaku untuk pengunjung dewasa dan untuk parkir kendaraan roda empat sebesar Rp10.000.
Ramai pengunjung karena keindahannya, obyek wisata Pantai Pink tentu tak luput dari kekurangan. Seperti yang diceritakan salah seorang pengunjung yang ditemui Nplombok saat bersantai di Berugak, Minggu (28/2). Sesekali menoleh kearah anak-anaknya yang sedang bermain di pantai, Imi mengungkapkan keperihatinannya karena saat keluar dari musholla seorang petugas memintai bayaran karena sudah mengangkut air untuk keperluan berwudhu.
“Saya sih ndak keberatan, tapi kalo bisa cukup dengan kotak amal kita sudah mengerti. Kalo diminta rasanya kok kurang pas, kecuali ada plang tarifnya ndak apa-apa,” celetuknya.
Ia berharap pengelola dapat memperbaiki pelayanannya, karena lokasi itu menjadi favorit keluarganya saat berlibur.(Fna)
