NPLOMBOK.id–Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 5 Selong, menggelar pentas seni sebagai presentasi akhir Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS), Kamis, 21 Oktober 2021.
Para siswa menampilkan seni tari hasil kreasi seniman yang berjudul “Bekedek Malik”, merupakan kolaborasi gerakan tari tradisional dan modern yang membawa pesan tentang anak-anak yang sudah tergerus dengan gadget game online, sehingga nyaris tidak tertarik akan tadisi budaya warisan leluhur.
“Kebiasaan anak-anak sudah bergeser seiring dengan perkembangan teknologi, bahkan dari kecil hingga dewasa mereka bergelut dengan permainan di smartphone, disinilah peran kami para seniman setidaknya hadir untuk menciptakan permainan yang menarik minat dan bakat mereka sekaligus mengenalkan seni budaya yang penuh dengan nilai kearifan lokal.” Kata Seniman Lombok Timur, Baiq Apra Omimi yang ditemani asistennya, Baiq Dayu Ningrum, pada program GSMS 2021 dari Dirjen Kementrian kebudayaan RI.
Baiq Apra menambahkan, bahwa dalam proses latihan mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah dan orang tua peserta didik, dengan kesabaran dan ketekunan akhirnya presentasi akhir yang dipentaskan berjalan dengan sukses.
Kepala Sekolah SMPN 5 Selong, Islahul Muttaqin, S.Pd, menyampaikan ucapan terima kasih kepada seniman dan para dewan guru yang terlibat dalam membantu serta memfasilitasi peserta didik untuk mensukseskan program GSMS.
“Dengan program GSMS ini, alhamdulilah anak-anak kami semakin termotivasi untuk bersekolah, anak-anak semangat kembali setelah libur karena pandemi Covid-19. Kita akan kembangkan lagi program ini kedepan untuk melatih minat dan bakat lainnya,” jelas Islahul Muttaqin.

Selain itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kecamatan Selong, Hamdan, S.Pd.SD, mengatakan bahwa minat dan bakat peserta didik harus digali untuk dikembangkan. Bukan hanya seni tari saja, namun pencak silat, musik tradisionali Gendang Beleq dan seni lainnya.
“Kalau bisa kembangkan kedepan pencak silat, Gendang Beleq, dan lainnya, saya yakin banyak bakat anak-anak kita yang terpendam.” katanya.
Selain pementasan seni tari, acara tersebut juga menampilkan pameran lukisan, baca puisi, dan lagu Pemban Selaparang yang diiringi alat musik Kecapi dan seruling. (Rji)