NPLOMBOK.id-Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Timur, NTB mengajak wartawan dari beberapa media study banding ke DPRD Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Kamis, 15 Desember 2022.

Hal itu dilakukan untuk memperkuat jalinan kerjasama antara media dengan instansi.

Perjalanan study banding dipimpin langsung oleh Kasubag Humas Sekretariat DPRD Lombok Timur, Fitria Dian Hapsari berangkat bersama tujuh orang wartawan dari perwakilan media masing-masing.

Rombongan study banding itu diterima langsung oleh Kabag Humas Sekretariat DPRD Bangli, AA Gede Anom Sutardjana.

Dalam kesempatan itu, Kasubag Humas DPRD Lombok Timur, Fitria Dian Hapsari membuka dan mengutarakan maksud kedatangan rombongan berkunjung ke sekreariat dewan.

Satu per satu wartawan mengajukan pertanyaan berkaitan dengan sistem kerjasama yang dilakukan Sekretariat DPRD Bangli dengan media yang ada di Bali.

Dari diskusi bersama rombongan itu, AA Gede Anom Sutardjana memaparkan pola kerjasama yang dilakukan tidak jauh berbeda dengan lembaga lain, khususnya dengan DPRD Lombok Timur. Yaitu menyediakan anggaran khusus untuk mempublikasikan agenda yang ada di DPRD Bangli.

Tidak tanggung-tanggung, DPRD Bangli menganggarkan sekitar Rp 1 miliar lebih khusus untuk kerjasama media dalam satu tahun, itu juga tergantung kemampuan anggaran. Namun biaya untuk masing-masing media diberikan secara proporsional. Media yang jalin kerjasama juga beragam, mulai dari media cetak, televisi, online dan radio.

“Kami tidak hafal berapa jumlah media yang telah bermitra sampai hari ini, namun semua media itu telah memenuhi persyaratan atau ketentuan berdasarkan undang-undang berlaku,” kata Anom.

Meskipun begitu, Anom mengaku ada media yang mengajukan kerjasama belum bisa diterima karena belum memenuhi persyaratan.

Menurutnya, media sangat dibutuhkan dalam membantu kerja-kerja kehumasan di sekretariat.

Dalam menyikapi berita yang dianggap kurang tepat, pihaknya tentu akan melakukan klarifikasi atau hak jawab agar informasi beredar dapat mencerahkan masyarakat.

Dalam menjalankan tugas wartawan, lanjutnya tentu memiliki identitas yang jelas agar pihaknya yakin untuk menyampaikan informasi yang ingin diketahui oleh masyarakat.

Pihaknya juga melakukan hal yang sama untuk belajar ke daerah lain terkait konsep kerjasama dengan media agar semua agenda dapat terpublikasi dengan baik. Sebab Media juga merupakan mitra pemerintah dan mendukung nilai-nilai pilar demokrasi.

“Kami sering juga melakukan kegiatan serupa, melakukan study banding ke daerah-daerah lain dengan membawa wartawan,” pungkasnya.

Dia menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan rombongan karena bisa saling berbagi pengalaman untuk mewujudkan harapan kedepan menjadi lebih baik. (**)