NPLOMBOK.id-Petugas gabungan dari TNI Polri, BPBD, dan Pol PP melaksanakan apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam di halaman Kantor Bupati Lombok Timur, Kamis (12/11). Bertindak sebagai Inspektur upacara, Sekretaris daerah Kabupaten Lombok Timur, H.M. Juaini Taofik. Kegiatan ini dihadiri Kapolres Lombok Timur, AKBP. Tunggul Sinatrio, Kasdim 1615 Mayor Inf. Arifianto dan sejumlah pimpinan OPD.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah kesiapsiagaan petugas dalam menghadapi bencana yang kapan saja bisa terjadi.
“Tidak bisa dipungkiri bahwa intensitas dan kompleksitas bencana saat ini telah menimbulkan korban jiwa dan kerugian material yang sangat besar serta sangat mengganggu aktivitas dan produktivitas baik untuk keberlangsungan dunia usaha dan mata pencaharian masyarakat kita,”,Papar Sekda, membacakan amanat Kapolda NTB.

Lebih lagi, jelasnya, berdasarkan perkiraan cuaca dari BMKG, NTB sudah memasuki musim penghujan yang puncaknya diperkirakan terjadi pada bulan November tahun 2020 hingga Februari 2021. Karena itu, kondisi ini perlu diwaspadai adanya hujan lebat dan angin kencang serta bencana alam lainnya terutama tanah longsor, mengingat wilayah ini terbentang daerah pegunungan dan perbukitan yang sangat rentan terjadinya tanah longsor.

Dampak sosial dari bencana, lanjut Kapolda, secara langsung dirasakan oleh masyarakat belum lagi kerugian ekonomi yang ditimbulkan dari musibah bencana yang terjadi. Karena itu, perlu langkah-langkah antisipasi penanggulangan secara nyata dalam bentuk kesiapan personil dan sarana prasarana yang akan digunakan dalam penanganan bencana sebagai bentuk kehadiran negara di tengah-tengah masyarakat dalam setiap bencana.

“Kita sepatutnya harus tanggap terhadap perkiraan terjadinya bencana sehingga kita dituntut untuk siap siaga dan bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat baik TNI-POLRI pemerintah daerah instansi terkait serta seluruh lapisan masyarakat sampai tingkat terbawah untuk meminta meminimalisir dampak yang ditimbulkan dari setiap terjadinya bencana,” tandasnya.

Sementara itu, Kapolres Lombok Timur, AKBP. Tunggul Sinatrio menyampaikan pentingnya pengelolaan informasi dan jalur koordinasi dalam setiap terjadi bencana. Dengan demikian, penanganan kebencanaan bisa lebih efektif dan tidak ada informasi hoax yang bisa merugikan masyarakat.

Pada kesempatan itu, Sekda dan Kapolres Lombok Timur didampingi sejumlah pimpinan OPD melakukan pemeriksaan kesiapan sarana dan fasilitas yang disiapkan untuk menghadapi bencana. (ht-01)