NPLOMBOK.id-Pemerintah Desa Sukadana menghormati dan menanggapi secara bijak tuntutan kelompok warga Desa Sukadana, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur yang mendatangi Kantor Desa Sukadana. (6/5).
Menurut Kepala Desa Sukadana, L Diraksa, pihaknya menghormati apapun bentuk kritikan dan tuntutan masyarakat. Pemerintah desa sangat membutuhkan kritik, masukan dan solusi terhadap permasalahan-permasalahan yang dihadapi untuk pembangunan Desa Sukadana.
“Saya siap dikritik oleh masyarakat untuk kemajuan pembangunan di desa,” ungkapnya.
L Diraksa menambahkan, pemerintah desa melakukan pertemuan dengan perwakilan masyarakat di Aula Kantor Camat Terara dengan agenda mempelajari dokumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2020 yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat Terara. Hal ini dilakukan sesuai kesepakatan antara pemerintah desa dan perwakilan masyarakat.
“Langsung saya kasih dokumennya, dan saya persilahkan untuk dibuka dan pelajari semua,” tambahnya
Menurut pengakuan kepala desa kepada NP Lombok, sebelum pertemuan di Kantor Camat Terara, masyarakat tersebut pernah diterima oleh pemerintah desa di Aula Kantor Desa (4/5) untuk dilaksanakannya diskusi.
Dalam pertemuan di aula kantor desa, perwakilan masyarakat sempat menanyakan tentang rencana pembangunan Taman Wisata dari Dana Desa yang dianggarkan dalam APBDes 2020 .
Secara khsusus, masyarakat tersebut menginginkan pemerintah desa untuk membatalkan rencana pembangunan taman wisata menggunakan Dana Desa.
“Setelah mendengar masukan masyarakat, saya sepakat untuk tidak melanjutkan pembangunan taman wisata menggunakan dana desa,” pungkasnya. (Man)