NPLOMBOK.id-Pemerintah Desa Denggen Timur, Kecamatan Selong, Lombok Timur, menyalurkan program bantuan ternak bebek petelur kepada warga masyarakatnya yang terdampak langsung pandemi Covid-19.

Kepala Desa Denggen Timur, Moh. Jamaluddin, S.Hi, menjelaskan bahwa program bantuan ini sebagai upaya memulihkan perekonomian masyarakat yang semakin terpuruk karena minimnya penghasilan dan bahkan hilangnya mata pencaharian akibat pandemi yang hingga saat ini masih dirasakan.

Program yang didanai melalui dana desa tahun anggaran 2021 ini, rencananya akan menyasar 70 kepala keluarga dengan jumlah ternak keseluruhan 700 ekor. Kelompok penerima bantuan tidak hanya diberikan bibit bebek petelur, namun juga dilengkapi pakan tambahan untuk memudahkan pemeliharaan hingga masa panen.

Foto: Moh. Jamaluddin, S.Hi, Kepala Desa Denggen Timur

“Bantuan ini sudah kami dropping sejak bulan Maret lalu, untuk tahap awal kami salurkan 300 ekor dulu dan terpusat pada satu kewilayahan sebagai pilot project,” ungkapnya saat ditemui NP pada Kamis (16/9).

Untuk masyarakat penerima bantuan, pihak pemdes mengharuskan warganya membuat kelompok dengan 10 orang anggota untuk memudahkan proses pengawasan. Setiap anggota kelompok akan diberikan 10 ekor bebek petelur yang terdiri dari satu pejantan dan sembilan ekor betina.

“Sejak diterima, kami estimasi sekitar 3 bulan sudah bisa panen telur, jadi selain untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari telurnya juga bisa dijual,” ungkap Jamal.

Lebih lanjut, Jamal menceritakan bahwa sejak bantuan ini disalurkan pada tahap pertama, para anggota kelompok sudah mulai merasakan panen telur dari ternak bebeknya bahkan tidak sedikit dari mereka yang menambah jumlah ternaknya dengan cara membeli sendiri.

Hal tersebut diakuinya, sesuai harapan program guna memicu semangat masyarakat untuk bangkit dan tetap beraktifitas dengan memanfaatkan lahan pekarangan rumah yang nantinya dapat dijadikan sebagai sumber penghasilan. (Htw)