NPLOMBOK.id-Lombok Discussion Club (LDC) menggelar diskusi publik di Selong, Lombok Timur, Sabtu, 27 Februari 2021 dalam rangka memperkuat nilai-nilai perjuangan Maulana Syaikh TGKH Zainuddin Abdul Majid, Pahlawan Nasional dan pendiri Organisasi Nahdlatul Wathan (NW).
Diskusi itu dihadiri oleh tokoh muda Nahdlatul Wathan, Nahdlatul Ulama dan beberapa tokoh intelektual lainnya hadir untuk merefleksikan nilai perjuangan Maulana Syaikh dalam membangun bangsa dan negara.
Acara tersebut dibuka oleh Kepala Bidang Pengembangan Nilai-Nilai Kebangsaan pada Badan Kesbangpoldagri Lombok Timur, Suherman, MM. Tokoh Muda NW, Hasanah Efendi mengingatkan nilai ilahiyah dan kebangsaan yang dibangun Maulana Syaikh harus terus dipupuk terutama bagi generasi muda.
Kata Hasfen, kaum muda harus tampil, bangkit berjuang meneruskan nilai-nilai luhur yang diletakkan Maulana Syaikh untuk kepentingan bangsa dan negara.
Ia mengajak kader muda NW terus bersinergi memberikan kontribusi positif baik terhadap organisasi maupun kepentingan yang lebih luas yaitu untuk bangsa. Kebersamaan kaum muda sebenarnya telah ditunjukkan saat berjuang terkait penganugerahan Gelar Pahlawan terhadap Maulana Syaikh.
“Karena itu, Ayo kaum muda, rajut kebersamaan untuk membangun kejayaan NW, ” ucapnya.
Hal senada disampaikan tokoh muda NW lainnya, Muhammad Halqi. Ia menegaskan Maulana Syaikh mulai meletakkan pondasi besar dalam membangun bangsa dengan melawan kebodohan dan penjajahan melalui laskar mujahidin.
“Inilah nilai-nilai yang terus kita kembangkan, kita jaga sebagai generasi muda,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Lakspesdam NU, Suryadi mengajak kaum muda bersatu memperkokoh kebersamaan dan mengamalkan nilai-nilai perjuangan Maulana. Kolaborasi dan kemanfaatan harus dilakukan demi untuk kebaikan dan kemajuan.
Presiden LDC, H. Hulain, pada akhir diskusi mengajak semua komponen untuk bersatu memperkokoh kebersamaan meskipun dalam perbedaan pandangan.
“Kedepan, kaum muda bisa bersatu melalui sebuah ikatan emosional, sebagai wadah bersama melanjutkan titah dan nilai-nilai perjuangan Maulana Syaikh. Kita adalah satu adalah Nahdlatul wathan,” pungkasnya. (Rji)